Gusi Anak Membengkak, Ketahui Penyebab dan Pengobatannya

Breadcrumb

Pernahkah kamu mengalami gusi bengkak? Kondisi ini tak hanya dapat terjadi pada orang dewasa, lho. Anak-anak dari segala usia juga dapat mengalami gusi bengkak. Meskipun masalah ini tidak selalu membutuhkan penanganan khusus, ada baiknya kamu mengetahui terlebih dahulu apa yang menyebabkan gusi bengkak, dan apakah kamu perlu mengunjungi dokter gigi atau tidak. 

Apa itu Gusi Bengkak 

Gusi bengkak, atau yang sering disebut pembengkakan gingiva, seringkali menyebabkan iritasi, sensitif, atau nyeri. Seseorang mungkin mengalami gusi bengkak di sekitar satu gigi tertentu. Beberapa penyebab peradangan gusi jenis ini termasuk kebersihan gigi yang buruk, abses, dan penyakit periodontal.

Sakit gusi pada anak cenderung merupakan tanda dari masalah yang mendasarinya, seperti penyakit gusi atau infeksi. Siapa pun yang mengalami gusi bengkak harus menemui dokter gigi untuk mendapatkan diagnosis dan perawatan tepat.

Penyebab Gusi Bengkak pada Anak

Banyak masalah yang dapat menyebabkan sakit gusi pada anak. Kebanyakan dari mereka berhubungan dengan kesehatan mulut atau komplikasi dari masalah kesehatan mulut. Gusi bengkak sering kali disebabkan oleh radang gusi, bersama dengan faktor-faktor lain seperti kekurangan nutrisi, perubahan hormon, atau infeksi. 

  1. Tumbuh Gigi

Penyebab paling umum dari gusi bengkak pada anak-anak adalah karena tumbuh gigi. Saat gigi susu dan gigi permanen mereka tumbuh, gusi di sekitarnya akan cenderung membengkak dan terlihat meradang. Area gusi tersebut akan memiliki tekstur lembut, dan bahkan mungkin sedikit berubah warna.

Hal ini masih terbilang normal. Terlebih, jika gusi anak bengkak di dekat gigi yang akan tumbuh atau baru tumbuh, mereka mungkin akan tidak mengalami rasa tidak nyaman atau pendarahan, ini adalah penyebab yang paling mungkin. Tetaplah menjaga kebersihan mulut dengan baik, dan berkonsultasi dengan dokter gigi untuk melakukan kunjungan rutin enam bulan sekali untuk memastikan mulut anak tetap dalam kondisi yang sehat. 

Baca Juga: 6 Ciri-ciri Anak Tumbuh Gigi dan Tahapan Pertumbuhan Gigi Anak

  1. Radang Gusi

Radang gusi atau gingivitis merupakan penyebab paling umum lainnya dari gusi bengkak. Kondisi ini menyebabkan sakit gusi anak, serta membuatnya menjadi iritasi dan bengkak. 

Banyak orang tua tidak mengetahui ketika anak mereka menderita radang gusi karena gejalanya bisa saja terasa sangat ringan. Namun, jika tidak diobati, radang gusi pada akhirnya dapat menyebabkan kondisi yang jauh lebih serius, yang disebut periodontitis, dan dapat menyebabkan si kecil kehilangan gigi.

Radang gusi paling sering disebabkan oleh kebersihan mulut yang buruk, sehingga mengakibatkan plak menumpuk pada garis gusi dan gigi. Plak adalah lapisan yang terdiri dari bakteri dan partikel makanan yang mengendap pada gigi dari waktu ke waktu. Plak yang berada di gigi selama lebih dari beberapa hari akan berubah menjadi karang gigi.

Karang gigi adalah plak yang mengeras dan tidak dapat dihilangkan hanya dengan menggunakan benang gigi dan menyikat gigi. Oleh karena itu, kamu perlu menemui dokter gigi untuk membersihkannya, arena penumpukan karang gigi dapat menyebabkan radang gusi.

  1. Infeksi Gigi

Jika gusi hanya bengkak di dekat satu atau dua gigi, dan menimbulkan sakit gusi anak, maka bisa jadi ini merupakan tanda infeksi gigi. Infeksi gigi yang terjadi di dalam gigi, ataupun di antara gigi dan gusi, dapat menyebabkan gusi membengkak. Ini adalah reaksi alami tubuh ketika ada banyak bakteri. 

Gigi anak yang terinfeksi merupakan masalah yang serius. Jika tidak diobati, gigi akan mati dan memerlukan pencabutan, dan infeksi dapat segera menyebar. Bahkan, infeksi yang disebabkan oleh jamur dan virus berpotensi menyebabkan gusi bengkak.

Infeksi pada gigi dapat menimbulkan pembengkakan pada gusi. Bahkan, beberapa kondisi infeksi yang kronis seperti herpes dapat menimbulkan komplikasi yang menyebabkan gusi bengkak. Komplikasi tersebut kemudian juga dapat mengakibatkan terjadinya pembengkakan di satu area gusi.

Bagaimana Mengatasi Gusi Bengkak pada Anak?

Gusi bengkak dengan kondisi ringan, dapat ditangani dengan perawatan di rumah. Namun, apabila tak kunjung membaik, sebaiknya segera periksakan si kecil ke dokter gigi.

Perawatan di Rumah

  1. Sikat gigi dan bersihkan menggunakan benang gigi dengan lembut, agar tidak mengiritasi gusi
  2. Berkumurlah dengan larutan air garam untuk membersihkan mulut dari bakteri
  3. Minum banyak air, sebab air akan membantu merangsang produksi air liur, yang akan melemahkan bakteri penyebab penyakit dalam mulut
  4. Hindari iritasi, termasuk pemakaian obat kumur yang kuat, ataupun konsumsi alkohol dan tembakau
  5. Letakkan kompres hangat di atas wajah si kecil untuk mengurangi rasa sakit gusi anak, kompres dingin dapat membantu mengurangi pembengkakan

Perawatan Medis

Jika gusi si kecil bengkak selama lebih dari dua minggu, kamu harus segera berkonsultasi dengan dokter gigi. Dokter gigi akan mengajukan pertanyaan tentang kapan gejala tersebut mulai terasa dan seberapa sering terjadi pada si kecil.

  1. Scaling Gigi

Scaling gigi berfungsi menghilangkan karang gigi yang dapat membantu mencegah perkembangan radang gusi. Dokter gigi akan mengikis karang gigi, kemudian menghaluskan dan memoles permukaan gigi untuk membantu mencegah penumpukan plak di masa depan.

  1. Root Planing

Root planing adalah prosedur pembersihan mendalam yang menghilangkan plak dan karang gigi dari akar gigi. Pasien yang menjalani prosedur ini biasanya akan mendapatkan anestesi lokal.

Baca Juga: 6 Cara Mengatasi Sakit Gigi pada Anak, Penyebab dan Tips Mencegahnya

Cara Mencegah Gusi Bengkak pada Anak

Terdapat beberapa langkah yang dapat diterapkan untuk membantu mencegah pembengkakan atau meringankan gejalanya, yaitu sebagai berikut.

  1. Sikat gigi  teratur, dua kali setiap hari atau setelah makan
  2. Gunakan benang gigi secara teratur
  3. Gunakan pasta gigi dan obat kumur yang lembut
  4. Hindari minuman manis, karena dapat menyebabkan penumpukan bakteri dalam mulut.
  5. Hindari makanan yang tajam seperti keripik, biji-bijian, dan popcorn yang dapat tersangkut di gigi dan menyebabkan rasa sakit

Kondisi gusi bengkak sebaiknya tidak dibiarkan begitu saja. Gusi yang bengkak atau teriritasi biasanya menandakan adanya masalah pada gigi atau mulut. Mengabaikan gejala-gejala ini dapat memperburuk masalah gigi dan mulut dalam jangka panjang.

Kamu dapat memeriksakan kesehatan gigi dan mulut si kecil di Klinik Gigi PUTIH Dental. Klinik ini memiliki pojok anak-anak yang dapat membuat mereka merasa terhibur saat menunggu pemeriksaan. Tak hanya itu, Klinik Gigi PUTIH Dental menghadirkan layanan PUTIH Junior, yaitu layanan kedokteran gigi anak khusus yang dirancang untuk memberikan perawatan mulut yang penuh kasih untuk anak-anak. Tunggu apa lagi? Yuk, segera buat janji temu bersama si kecil dengan dokter gigi terbaik di Klinik Gigi PUTIH Dental yang berlokasi di PIK, Jakarta Utara serta Puri Kembangan, Jakarta Barat. Dapatkan promo spesial hanya untuk kamu dan si kecil!